eFootball Update v.4.4.0 Hadir dengan Fitur Baru yang Menarik untuk Pengalaman Bermain Lebih Seru!

eFootball baru saja meluncurkan update terbarunya, yaitu versi v.4.4.0 pada Kamis, 17 April 2025. Update ini sudah sangat dinanti oleh para penggemar game sepak bola, baik untuk versi konsol maupun mobile. Dalam versi terbaru ini, Konami menghadirkan beberapa fitur baru yang akan meningkatkan pengalaman bermain para pemainnya.

Salah satu fitur baru yang cukup menarik adalah kemampuan untuk melakukan push divisi melawan AI. Sebelumnya, push divisi hanya bisa dilakukan dalam mode PvP, namun kini pemain bisa melakukannya melawan AI, memberikan pilihan baru bagi mereka yang ingin menghindari masalah seperti lag atau script pada mode PvP. Selain itu, eFootball kini juga sudah mendukung permainan cross-platform, memungkinkan pemain di berbagai platform, seperti Steam, Xbox, dan PlayStation, untuk bermain bersama. Bahkan, pengguna Android juga bisa bermain dengan pemain di iPad atau tablet lainnya.

Fitur lainnya yang hadir adalah bar koneksi real-time, yang memudahkan pemain untuk melihat kualitas koneksi mereka saat bermain online. Ada pula fitur Smart Assist yang akan membantu pemain yang sering mengalami delay dalam permainan online. Tidak ketinggalan, update ini juga menambahkan berbagai fitur baru dalam gameplay, seperti kemampuan untuk menghapus banyak pemain sekaligus dan memperkenalkan tampilan baru pada gameplan untuk memudahkan pengaturan taktik.

eFootball v.4.4.0 juga menghadirkan perbedaan signifikan pada atribut umpan pemain. Perbedaan ini akan terasa antara pemain dengan atribut umpan tinggi dan rendah. Tidak hanya itu, animasi VAR yang baru juga ditambahkan, memberikan pengalaman yang lebih realistis saat bertanding. Update ini juga memperkenalkan wajah nyata untuk pemain, seperti Calvin Verdonk dan Abdukodir Khusanov, yang sebelumnya hanya memiliki wajah generik.

Posted in Berita Game, Home | Tagged , , , , , , , , , | Leave a comment

Cronos The New Dawn: Teror Melintasi Dimensi Waktu di Polandia 1980-an

Bloober Team kembali menarik perhatian para penggemar game horor dengan menghadirkan informasi baru seputar proyek terbarunya, Cronos: The New Dawn. Setelah sempat diperkenalkan melalui Xbox Partner Preview bulan lalu, kini mereka merilis trailer gameplay yang mengungkap lebih dalam mengenai dunia kelam yang dihadirkan dalam game ini. Pemain akan berperan sebagai seorang Traveler, sosok penjelajah dimensi yang ditugaskan untuk menyelamatkan para korban dari bencana kehancuran yang terjadi di masa lalu, tepatnya di era tahun 1980-an di Polandia.

Dalam video gameplay yang dipublikasikan melalui kanal resmi YouTube, Traveler terlihat menggunakan berbagai jenis senjata futuristik seperti pistol laser hingga shotgun berenergi tinggi. Pemain juga akan dihadapkan pada sosok monster aneh yang dapat menyatu dengan tubuh makhluk lain yang telah mati dan berkembang menjadi bentuk mutasi yang jauh lebih menakutkan. Untuk mengantisipasi kemampuan regenerasi tersebut, pemain diwajibkan membakar tubuh musuh hingga benar-benar hancur.

Secara keseluruhan, Cronos: The New Dawn mengisahkan tentang dunia pasca-apokaliptik yang tercipta akibat peristiwa misterius bernama “Change”. Traveler sebagai penyelam waktu akan menelusuri reruntuhan peradaban guna menemukan titik distorsi waktu yang dapat menyelamatkan sisa-sisa umat manusia. Atmosfer yang kelam, desain monster mengerikan, serta cerita lintas waktu yang mendalam menjadikan game ini sebagai salah satu judul horor yang patut diantisipasi tahun ini.

Posted in Berita Game, Home | Tagged , , , , , , , , , | Leave a comment

Petualangan Pixel Fantastis di Wings of Endless, Siap Hadir Mei 2025!

Para pecinta game aksi RPG bergaya side-scrolling akan segera mendapatkan suguhan baru yang memikat lewat Wings of Endless, sebuah judul penuh warna hasil kolaborasi antara pengembang Isoca Games dan penerbit JanduSoft. Game ini dijadwalkan untuk rilis resmi pada 8 Mei 2025 dan akan tersedia di berbagai platform besar seperti PlayStation 5, PlayStation 4, Xbox Series X|S, Xbox One, Nintendo Switch, serta PC melalui Steam.

Mengusung gaya seni pixel art yang kaya detail, Wings of Endless membawa pemain menjelajahi dunia fantasi yang penuh warna dan atmosfer. Pemain akan mengendalikan Hariku, seorang pemburu hadiah yang penuh percaya diri, dalam perjalanannya yang awalnya tampak sederhana namun berkembang menjadi misi besar untuk mengungkap rahasia dari perang kuno yang terlupakan. Tidak sendirian, Hariku akan ditemani oleh Owly—seekor burung hantu yang bisa bicara—dan rekan-rekan baru yang menarik sepanjang petualangannya.

Permainan ini menawarkan dunia yang luas dengan beragam lingkungan mulai dari gurun panas hingga hutan lebat dan wilayah bersalju yang membeku. Pemain juga akan dimanjakan dengan sistem pertarungan yang dinamis, memungkinkan penggantian antar tiga karakter unik secara real-time demi menciptakan kombinasi serangan yang memukau. Selain itu, tersedia pula sistem crafting untuk menciptakan ramuan berguna, serta misi sampingan dan teka-teki yang memperkaya eksplorasi.

Wings of Endless menjanjikan pengalaman aksi dan petualangan yang mendalam bagi penggemar RPG 2D. Tandai tanggalnya dan bersiaplah menjelajahi dunia epik ini saat peluncurannya tiba!

Posted in Berita Game, Home | Tagged , , , , , , , , , | Leave a comment

Game Hebat Tak Harus Gratis, Pesan Tegas dari Developer Sifu

Dalam beberapa tahun terakhir, tren game Free-to-Play (F2P) memang sangat mendominasi industri. Banyak pengembang berlomba-lomba merilis game gratis untuk menjaring lebih banyak pemain sekaligus mendapatkan pendapatan dari sistem mikrotransaksi. Namun, pendekatan ini tidak diikuti oleh semua studio, salah satunya adalah Sloclap, pengembang di balik game aksi Sifu dan judul terbaru mereka, Rematch. Dalam wawancara dengan PC Gamer, produser sekaligus Creative Director Sloclap, Pierre Tarno, menyatakan bahwa kesuksesan sebuah game tidak harus datang dari skema F2P.

Menurut Tarno, Sloclap memilih menjadikan Rematch sebagai game berbayar karena mereka percaya bahwa kualitas dan desain permainan jauh lebih penting daripada strategi pemasaran gratis. Ia menegaskan bahwa tidak ada formula baku untuk menciptakan game sukses. Sebaliknya, yang terpenting adalah membuat game yang solid dan memberikan tantangan nyata kepada para pemain. Dengan cara ini, game akan bisa dihargai secara alami oleh komunitas gamer.

Sloclap sendiri memiliki prinsip yang kuat dalam pengembangan game, yaitu menghormati pemain, menghargai keterampilan mereka, dan menawarkan pengalaman bermain yang seimbang dan menantang. Tarno menambahkan bahwa orisinalitas dan harga yang wajar bisa menjadi nilai jual tersendiri bagi sebuah game. Ia yakin, gamer akan lebih menghargai pengalaman bermain yang jujur dan berkualitas daripada sekadar akses gratis yang dibumbui monetisasi agresif. Pandangan ini memperkuat posisi Sloclap sebagai studio yang lebih memilih kualitas ketimbang popularitas instan.

Posted in Berita Game, Home | Tagged , , , , , , , , , | Leave a comment

Ketika Dua Dunia BioWare Tak Pernah Menyatu: Di Balik Layar Dragon Age dan Mass Effect

Di dunia RPG, nama BioWare selalu menggaung kuat lewat dua seri ikonik—Dragon Age dan Mass Effect. Meski keduanya hadir dari tangan studio yang sama, mereka justru tumbuh layaknya dua dunia yang tidak pernah bersentuhan. Dragon Age hadir dengan atmosfer gelap dan intrik politik, sedangkan Mass Effect membawa pemain menjelajah antariksa dengan cerita penuh aksi dan pilihan moral.

Namun di balik gemerlap kesuksesan itu, terdapat kisah retak yang jarang terungkap. David Gaider, pencipta utama Dragon Age, baru-baru ini mengungkap sisi kelam studio tersebut. Ia menyatakan bahwa tim pengembang dari dua seri ini nyaris tidak pernah bekerja sama, masing-masing berdiri dengan budaya kerja dan visi kreatif yang sangat bertolak belakang. Hal ini menciptakan jarak yang dalam, seolah mereka berasal dari dua perusahaan berbeda.

Gaider juga menyinggung proyek Anthem, yang sejak awal sudah dibebani ambisi besar. Ketika dirinya diminta menulis cerita untuk Anthem sebagai “science fantasy”, tim pengembang justru menolak arah tersebut dan memaksakan gaya sci-fi realistis ala Aliens. Naskahnya dianggap terlalu “Dragon Age”, meski sudah sesuai arahan awal. Ketidakharmonisan inilah yang berujung pada rilis Anthem yang kehilangan jati diri—tidak cukup RPG untuk penggemar lama, tidak cukup seru untuk pencinta aksi cepat.

Kecewa karena gagal menjadi direktur kreatif, Gaider pun hengkang dan melahirkan Stray Gods, game musikal berbalut RPG yang justru mendapat sambutan positif. Kisah ini menjadi pengingat bahwa kesuksesan studio besar bukan hanya tentang teknologi, tapi tentang kebersamaan visi dalam tim.

Posted in Berita Game, Home | Tagged , , , , , , , , , | Leave a comment

Tantang Suyou! 3 Hero Counter Terbaik untuk Menangkapnya

Salah satu hero di Mobile Legends: Bang Bang (MLBB) yang saat ini sering dimainkan atau bahkan sering diban adalah Suyou. Tidak mengherankan jika banyak pemain yang mencari tahu siapa hero yang bisa menjadi counter terbaik bagi Suyou.

Suyou adalah hero tipe fighter yang memiliki mekanisme permainan yang cukup unik, karena ia memiliki dua mode berbeda yang memungkinkan dirinya untuk bertarung dengan berbagai cara. Selain itu, Suyou juga sangat gesit berkat kemampuan dash yang dimiliki oleh skill-nya, membuatnya sulit untuk dibekuk oleh lawan.

Namun, meskipun sangat kuat, Suyou bukanlah hero tanpa kelemahan. Berikut ini adalah beberapa hero yang bisa menjadi counter terbaik untuk Suyou versi kami.

Hero Counter Suyou Terbaik

  1. Franco
    Franco, yang dikenal sebagai raja crowd control, merupakan salah satu hero yang dapat mengatasi pergerakan cepat Suyou. Sebagai seorang roamer dengan kemampuan crowd control yang sangat efektif, Franco memiliki skill Ultimate “Bloody Hunt” yang dapat mengunci pergerakan hero lawan dalam waktu yang cukup lama. Hal ini membuat Suyou kesulitan untuk bergerak bebas, memberi kesempatan kepada tim untuk menyerangnya tanpa hambatan.
  2. Ling
    Ling adalah hero Assassins yang bisa mengimbangi kecepatan Suyou dengan mobilitasnya yang luar biasa. Tidak hanya itu, Ling tidak membutuhkan item Boots untuk bergerak cepat, yang memberinya keuntungan dalam hal kecepatan dibandingkan dengan Suyou. Dengan damage yang tinggi dan kemampuan Ultimate “Tempest of Blades” untuk menghindari serangan, Ling bisa menjadi ancaman serius bagi Suyou.
  3. Phoveus
    Phoveus adalah counter alami bagi Suyou, terutama karena kemampuannya yang bisa menghukum hero dengan kemampuan dash, seperti Suyou. Setiap kali Suyou melakukan dash, Phoveus dapat mengurangi cooldown skill-nya, yang menjadikannya semakin kuat dalam pertempuran melawan hero yang bergantung pada dash untuk bergerak. Dalam duel satu lawan satu, Phoveus akan semakin sulit dihadapi oleh Suyou.

Posted in Tips & Trik | Tagged , , , | Leave a comment

GiLGuL: Petualangan Taktis yang Menyentuh Jiwa Segera Hadir pada Juni 2025

Skeleton Crew Studio bekerja sama dengan Production Exabilities mengumumkan perilisan game petualangan taktis real-time terbaru mereka, GiLGuL, yang dijadwalkan rilis pada 19 Juni 2025 di platform PC melalui Steam. Game ini akan tersedia dalam berbagai bahasa, termasuk Inggris, Jepang, serta Mandarin Tradisional dan Sederhana, memberikan akses kepada pemain dari seluruh dunia.

Dalam GiLGuL, pemain akan mengikuti perjalanan Mitsu Mao, seorang gadis yang terperangkap di Hazamayo, sebuah dunia antara kehidupan dan kematian. Dunia ini dihuni oleh jiwa-jiwa yang masih menyimpan harapan meskipun belum siap meninggalkan hidup. Mao, yang bertekad untuk kembali ke dunia nyata, harus menjelajahi dunia bertingkat ini dan menghadapi berbagai tantangan, serta bertemu dengan karakter-karakter yang masing-masing memiliki kisah tragis.

Game ini menggabungkan dua elemen gameplay utama, yaitu petualangan dan taktik real-time. Pemain akan menjelajahi Hazamayo, berinteraksi dengan berbagai karakter, dan membuat pilihan yang mempengaruhi hubungan serta alur cerita. Di sisi lain, pemain juga harus bertempur melawan monster yang menghalangi perjalanan Mao, menggunakan berbagai keterampilan dan strategi untuk mengalahkan musuh-musuh tersebut.

Selain karakter utama, Mao, pemain akan bertemu dengan Bikke, seorang pemandu di Hazamayo, dan Miku Tatsumi, seorang wanita yang terperangkap di dunia tersebut karena takut akan penuaan. Setiap karakter memiliki cerita dan motivasi yang mendalam, menambah kedalaman emosional dalam permainan.

Dengan kombinasi antara narasi yang kuat dan gameplay strategis, GiLGuL menjanjikan pengalaman bermain yang menggugah hati bagi para penggemar game petualangan dan taktis. Tandai tanggal 19 Juni 2025 di kalender Anda dan bersiaplah menjelajahi dunia Hazamayo.

Posted in Berita Game, Home, Review Game | Tagged , , , , , , , , , | Leave a comment

Delusi Digital dalam Irama Denpa: Ketika Khayalan Jadi Kenyataan di Yunyun Syndrome!? Rhythm Psychosis

Yunyun Syndrome!? Rhythm Psychosis adalah game petualangan ritme penuh warna yang menyembunyikan kisah gelap di balik visualnya yang imut. Game ini merupakan hasil garapan WHO YOU dan akan diterbitkan oleh WSS playground bersama Alliance Arts, dengan jadwal rilis resmi pada 30 Oktober 2025 di platform PC melalui Steam. Meskipun tampil dengan gaya seni ceria dan palet warna mencolok, game ini mengeksplorasi tema psikologis yang dalam dan cukup menggugah pikiran.

Pemain akan mengendalikan Qtie, seorang gadis hikikomori yang menjalani kehidupan tertutup dan penuh keterasingan. Ia sangat terobsesi dengan karakter fiksi bernama Yunyun, hingga batas antara dunia nyata dan fantasinya mulai kabur. Obsesi ini berkembang menjadi dorongan untuk menyebarkan “Yunyun-brain”—virus digital misterius yang ia sebarkan melalui media sosial, memengaruhi pikiran orang lain secara perlahan.

Dengan koleksi lebih dari 30 lagu denpa yang adiktif seperti “Sakuranbo Kiss,” pemain akan mengikuti ritme-ritme cepat sambil menjelajahi dunia digital yang tidak stabil. Dalam game ini, pemain bisa memposting secara anonim dan berinteraksi di dunia maya, di mana setiap keputusan memengaruhi arah cerita. Banyaknya kemungkinan akhir membuat game ini menawarkan replayability tinggi dan pengalaman bermain yang terus berbeda.

Yunyun Syndrome!? Rhythm Psychosis menghadirkan kombinasi unik antara gameplay ritmis, narasi psikologis, dan dunia sosial digital yang penuh dilema. Cocok bagi pemain yang menyukai cerita emosional dan gelap dalam balutan visual yang memesona.

Posted in Berita Game, Home | Tagged , , , , , , , , , | Leave a comment

Tequila Works Tutup Usia, Warisan Game Indie Dilelang ke Dunia

Industri game indie kembali kehilangan salah satu talenta terbaiknya setelah studio asal Madrid, Tequila Works, resmi menyatakan kebangkrutan pada akhir 2024. Studio ini dikenal lewat karya-karya yang menyentuh secara emosional dan visual seperti Rime, Gylt, serta Deadlight. Kini, seluruh aset digital mereka termasuk hak cipta game dan prototipe proyek yang belum selesai sedang dilelang secara terbuka melalui platform Escrapalia. Proses ini menjadi momen penting dalam sejarah industri game independen modern, dengan dua IP andalan mereka, Rime dan Gylt, langsung mencuri perhatian dan masing-masing menarik sekitar 150 penawaran dengan harga awal mencapai €15.500. Sementara itu, Deadlight dilepas dengan harga pembukaan €2.600, menunjukkan bahwa minat terhadap warisan karya Tequila Works tetap tinggi, meski studio telah resmi bubar.

Menariknya, tidak hanya game yang sudah dirilis, sejumlah proyek rahasia yang belum rampung juga ikut dilepas. Di antaranya ada The Ancient Mariner, game open-world naratif dengan tema emosi manusia, Dungeon Tour, game kooperatif penuh humor gelap dengan nuansa Overcooked dan Dungeon Keeper, serta Brawler Crawler, game multiplayer dengan sistem jalur prosedural dan tantangan intens di dunia urban. Proyek-proyek ini menjadi bukti imajinasi dan ambisi besar yang dimiliki tim Tequila Works selama ini. Didirikan sejak 2009, studio ini dikenal dengan pendekatan visual artistik dan naratif yang kuat. Meskipun mereka menutup bab terakhirnya lewat pengumuman CEO Térence Mosca pada November 2024, melalui proses lelang ini, ada harapan bahwa semangat mereka akan diteruskan oleh studio lain. Dengan begitu, karya dan warisan kreatif Tequila Works masih mungkin hidup kembali dan berkembang lebih jauh.

Posted in Berita Game, Home, Review Game | Tagged , , , , , , , , , | Leave a comment

Spesifikasi Sistem PC untuk PES 2017: Persyaratan dan Rekomendasi Terbaru

PES 2017 adalah salah satu seri terakhir dari game Pro Evolution Soccer yang dirilis oleh Konami sebelum mereka mengubah nama franchise ini menjadi eFootball. Walaupun sudah berusia hampir sembilan tahun pada tahun 2025, game ini masih tetap bisa dimainkan dan memberikan pengalaman yang memuaskan bagi penggemarnya.

Diperkenalkan pada tanggal 15 September 2016, PES 2017 tersedia untuk berbagai platform seperti PS3, PS4, Xbox One, Xbox 360, dan PC. Jika Anda tertarik untuk memainkan game ini di komputer, ada beberapa spesifikasi yang perlu dipenuhi agar permainan berjalan lancar.

Spesifikasi PC untuk Memainkan PES 2017

Berdasarkan informasi dari laman System Requirements, berikut adalah spesifikasi minimum dan yang direkomendasikan untuk menjalankan PES 2017 tanpa masalah:

Spesifikasi Minimum:

  • OS: Windows Vista 32-bit SP2
  • CPU: Intel Core 2 Duo E4300 1.8 GHz atau Athlon II X2 240 2.8 GHz
  • RAM: 1 GB
  • GPU RAM: 512 MB
  • GPU: Nvidia GeForce 8800 / AMD Radeon X1600 / Intel HD Graphics 3000
  • DirectX: Versi 9.0c
  • Penyimpanan: 8 GB ruang kosong
  • Resolusi Layar: 800 x 600
  • Drive DVD: 4x DVD-ROM Drive
  • Koneksi Internet: TCP/IP 512 kbps

Spesifikasi yang Direkomendasikan:

  • OS: Windows 7 32-bit
  • CPU: Intel Core i3-530 / AMD Phenom II X4 925
  • RAM: 2 GB
  • GPU RAM: 1024 MB
  • GPU: Nvidia GeForce GTX 260 / AMD Radeon HD 4850 / Intel HD Graphics 4000
  • DirectX: Versi 9.0c
  • Penyimpanan: Lebih dari 8 GB ruang kosong
  • Resolusi Layar: 1280 x 720
  • Drive DVD: 8x DVD-ROM Drive
  • Koneksi Internet: TCP/IP 1.5 Mbps

Bagi yang sudah terbiasa dengan game PES seri sebelumnya seperti PES 2015 atau 2016, Anda tidak perlu khawatir karena spesifikasi untuk PES 2017 tidak terlalu jauh berbeda.

Selain PES, Konami juga memperkenalkan eFootball sebagai penerus dari seri PES. eFootball tidak hanya dapat dimainkan di PC, tetapi juga di perangkat mobile Android dan iOS, PS4, PS5, Xbox One, serta Xbox Series X/S. Meskipun game ini dapat diunduh dan dimainkan secara gratis, ada beberapa fitur premium yang memerlukan pembayaran untuk diakses.

Posted in Tips & Trik | Tagged , , , | Leave a comment